OLEH - OLEH

Ketika pergi jalan-jalan, kita tidak hanya menikmati keindahan alam, tetapi juga tidak boleh melewatkan oleh-oleh khas dari daerah yang dikunjungi. Oleh-oleh ini merupakan bagian penting dari pengalaman jalan-jalan, karena mereka mencerminkan budaya dan keunikan daerah tersebut. Dari makanan, kerajinan tangan, hingga pakaian tradisional, setiap oleh-oleh memiliki cerita dan makna tersendiri. Membawa pulang oleh-oleh khas daerah adalah cara terbaik untuk memperpanjang kenangan perjalanan dan berbagi pengalaman dengan orang-orang terdekat. Jadi, selain menikmati keindahan alam, pastikan untuk menghabiskan waktu mencari oleh-oleh khas yang akan membawa Anda kembali ke pengalaman jalan-jalan Anda.

Tiwul
black blue and yellow textile
black blue and yellow textile

Tiwul merupakan makanan khas Gunung Kidul yang terbuat dari singkong. Makanan ini sering dimakan sebagai pengganti nasi dan paling cocok disantap bersama gudangan (aneka sayur rebus dan sambal parutan kelapa), ayam, sambal, dan ikan asin.

a man riding a skateboard down the side of a ramp
a man riding a skateboard down the side of a ramp
a man riding a skateboard down a street next to tall buildings
a man riding a skateboard down a street next to tall buildings
Bakpia Pathuk

Bakpia pathok adalah kue berbentuk bulat pipih, terbuat dari campuran kacang hijau dengan gula, yang dibungkus dengan tepung, lalu dipanggang.

Makanan satu ini berwarna kehitaman karena dijemur selama 2–3 hari di bawah sinar matahari. Setelah dijemur, singkong kering (gaplek) direndam di dalam air selama tiga sampai empat hari untuk menghilangkan racunnya. Selanjutnya, gaplek akan dikukus lalu diberi taburan kelapa parut dan jadilah gatot.

Gatot

OLEH-OLEH KHAS GUNUNGKIDUL